
Judul | Ideologi Kaum Intelektual : Suatu Wawasan Islam / Ali Syari'ati; Pengantar: Jalaluddin Rakhmat |
Pengarang | ALI Syari'ati RAKHMAT, Jalaluddin |
EDISI | Cetakan V, Dzulhijjah 1413/Mei 1993 |
Penerbitan | Bandung : Mizan, 1993 |
Deskripsi Fisik | ii., 185 Halaman :Gambar ;14,5 x 20 CmBiblografi; Biografi |
Subjek | Ideologi Islam Sumbangan Mahasiswa 2023 |
Abstrak | Kebudayaan dan ideologi Kebudayaan adalah sifat bawaan suatu masyarakat yang menjadi sumber daya material atau aktiva modal yang melekat pada masyarakat tersebut. Kebudayaan adalah esensi kemasyarakatan maupun spiritual dari ras atau bangsa teertentu. Dengan kata lain, kebudayaan sebagai manifestasi bawaan, adalah manifestasi etnis suatu masyarakat. (Aime Cesaire dlm ali syari’ati :47) Ali Syari’ati mengisahkan orang-orag yang bukan ilmuwan, bukan filosof, bukan bukan teknolog tetapi mampu menangkap kesadaran diri manusiawi. Dan bagi kita sebagai pengemban amamah zaman, jadikan sejarah sebagai hikmah yang sanggup membentuk kebudayaan dan peradaban itulah mereka yang memiliki kapasitas ideologi (intelektual). Ideologi dan kaum intelektual, Menegaskan kembali peran agama sebagai ideologi yakni keyakinan yang dipilih secara sadar untuk memberikan respon terhadap kebutuhan dan masyalah masyarakat yang terjadi. Agama sebagai idelogi bukanlah agama yang mempertahankan dan melegitimasikan status quo teta |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
Target Pembaca | Umum |
Lokasi Akses Online | OPAC (Rak Tandon - Rak 4.3) |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
B232029901 | 320.557 ALI i.1 | Baca di tempat | Perpustakaan Politeknik ATI Makassar - Ruang Referensi | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000012192 | ||
005 | 20240831033645 | ||
007 | ta | ||
008 | 240831################g##########0#ind## | ||
035 | # | # | $a 0010-0724000344 |
082 | # | # | $a 320.557 |
084 | # | # | $a 320.557 ALI i |
100 | 0 | # | $a ALI Syari'ati |
245 | 1 | # | $a Ideologi Kaum Intelektual : $b Suatu Wawasan Islam /$c Ali Syari'ati; Pengantar: Jalaluddin Rakhmat |
250 | # | # | $a Cetakan V, Dzulhijjah 1413/Mei 1993 |
260 | # | # | $a Bandung :$b Mizan,$c 1993 |
300 | # | # | $a ii., 185 Halaman : $b Gambar ; $c 14,5 x 20 Cm$e Biblografi; Biografi |
520 | # | # | $a Kebudayaan dan ideologi Kebudayaan adalah sifat bawaan suatu masyarakat yang menjadi sumber daya material atau aktiva modal yang melekat pada masyarakat tersebut. Kebudayaan adalah esensi kemasyarakatan maupun spiritual dari ras atau bangsa teertentu. Dengan kata lain, kebudayaan sebagai manifestasi bawaan, adalah manifestasi etnis suatu masyarakat. (Aime Cesaire dlm ali syari’ati :47) Ali Syari’ati mengisahkan orang-orag yang bukan ilmuwan, bukan filosof, bukan bukan teknolog tetapi mampu menangkap kesadaran diri manusiawi. Dan bagi kita sebagai pengemban amamah zaman, jadikan sejarah sebagai hikmah yang sanggup membentuk kebudayaan dan peradaban itulah mereka yang memiliki kapasitas ideologi (intelektual). Ideologi dan kaum intelektual, Menegaskan kembali peran agama sebagai ideologi yakni keyakinan yang dipilih secara sadar untuk memberikan respon terhadap kebutuhan dan masyalah masyarakat yang terjadi. Agama sebagai idelogi bukanlah agama yang mempertahankan dan melegitimasikan status quo tetapi yang memberikan arah kepada bangsa untuk mencapai apa yang dicita-citakannya. Agama sebagai ideologi juga menegasikan akan pentingnya kaum intelektual muslim untuk bagaimana membangun relasi dengan massa kemudian melawan kaum reaksioner, korup atas pengejawantahan bahwa agama islam adalah agama jihad. |
650 | # | 4 | $a Ideologi Islam |
650 | # | 4 | $a Sumbangan Mahasiswa 2023 |
700 | 1 | # | $a RAKHMAT, Jalaluddin |
856 | # | # | $a OPAC (Rak Tandon - Rak 4.3) |
990 | # | # | $a 299/SM-23 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :