
Judul | Misteri Dibalik Seruan Suara Adzan Yang Selalu Berkumandang Setiap Harinya / Nur' Aisyah Albatany |
Pengarang | NUR Aisyaj Albatany |
EDISI | Cetakan 1 |
Penerbitan | Jakarta : Niaga Swadaya, 2015 |
Deskripsi Fisik | 128 halaman :Gambar ;15x23 cmbibliografi; biografi |
ISBN | 978-602-3190-18-9 |
Subjek | Hadiah 2021 Sholat - adzan |
Abstrak | Sudah bukan rahasia umum lagi, bahwa suara adzan yang berkumandang setiap harinya, bagi sebagian orang seperti hanya menjadi penanda waktu saja. Banyak sekali orang yang mendengar, namun tidak tergerak hatinya untuk memenuhi suara panggilan tersebut. Mereka tetap melanjutkan aktivitasnya tanpa menghentikan sedikitpun. Orang yang mendengar seruan adzan hendaklah mempunyai etika yang baik seperti mendengarkan seruan adzan dengan khusu' serta menjawab kalimat adzan sesuai dengan yang diucapkan oleh muadzin, dan tidak berbicara saat adzan dikumandangkan. Pada awalnya adzan tidak lain hanyalah tanda bagi umat Islam agar segera berkumpul menuju ke masjid dimana adzan menjadi sebuah keistimewaan tersendiri bagi seorang muadzin yang merupakan kepanjangan dari seruan Allah SWT. Buku yang memuat isi 7 bab ini membahas kisah awal mula adzan, sejarah bedug sebagai pemula adzan, syarat hukum adzan, adzan subuh, kalimat-kalimat adzan, adzan pengingat waktu shalat, kedahsyatan adzan. Tanpa banyak yang tahu, ada sesuatu kea |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
Target Pembaca | Umum |
Lokasi Akses Online | OPAC (Rak Tandon - Rak 3.2) |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
B214067301 | 297.3822 NUR m.1 | Tandon | Perpustakaan Politeknik ATI Makassar - Ruang Sirkulasi | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000007992 | ||
005 | 20241031023618 | ||
008 | 241031################g##########0#ind## | ||
020 | # | # | $a 978-602-3190-18-9 |
035 | # | # | $a 0010-1222000102 |
082 | # | # | $a 297.3822 |
084 | # | # | $a 297.3822 NUR m |
100 | 1 | # | $a NUR Aisyaj Albatany |
245 | 1 | # | $a Misteri Dibalik Seruan Suara Adzan Yang Selalu Berkumandang Setiap Harinya /$c Nur' Aisyah Albatany |
250 | # | # | $a Cetakan 1 |
260 | # | # | $a Jakarta :$b Niaga Swadaya,$c 2015 |
300 | # | # | $a 128 halaman : $b Gambar ; $c 15x23 cm$e bibliografi; biografi |
520 | # | # | $a Sudah bukan rahasia umum lagi, bahwa suara adzan yang berkumandang setiap harinya, bagi sebagian orang seperti hanya menjadi penanda waktu saja. Banyak sekali orang yang mendengar, namun tidak tergerak hatinya untuk memenuhi suara panggilan tersebut. Mereka tetap melanjutkan aktivitasnya tanpa menghentikan sedikitpun. Orang yang mendengar seruan adzan hendaklah mempunyai etika yang baik seperti mendengarkan seruan adzan dengan khusu' serta menjawab kalimat adzan sesuai dengan yang diucapkan oleh muadzin, dan tidak berbicara saat adzan dikumandangkan. Pada awalnya adzan tidak lain hanyalah tanda bagi umat Islam agar segera berkumpul menuju ke masjid dimana adzan menjadi sebuah keistimewaan tersendiri bagi seorang muadzin yang merupakan kepanjangan dari seruan Allah SWT. Buku yang memuat isi 7 bab ini membahas kisah awal mula adzan, sejarah bedug sebagai pemula adzan, syarat hukum adzan, adzan subuh, kalimat-kalimat adzan, adzan pengingat waktu shalat, kedahsyatan adzan. Tanpa banyak yang tahu, ada sesuatu keajaiban, sebuah kedahsyatan dalam suara adzan yang berkumandang dan buku ini mengupasnya dengan sangat detail dan mendalam. Rasulullah SAW bersabda: "Seandainya saja kalian mengetahui apa yang terkandung dalam adzan dan saf awal dalam shalat berjamaah, kemudian kalian tidak mendapatkannya melainkan dengan cara mengundinya, maka kalian pasti akan mengundinya" (Bukhari dan Muslim). |
650 | # | 4 | $a Hadiah 2021 |
650 | # | 4 | $a Sholat - adzan |
856 | # | # | $a OPAC (Rak Tandon - Rak 3.2) |
990 | # | # | $a 673/H-21 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :