Cite This        Tampung        Export Record
Judul Pencemaran Air Dan Pemanfaatan Limbah Industri / U. N. Mahida
Pengarang MAHIDA, U. N.
Otto Soemarwoto
EDISI Edisi 1, Cetakan 3
Penerbitan Jakarta : Rajawali, 1981
Deskripsi Fisik xxvi., 543 Halaman :gambar; tabel ;14 x 20,5 CmBiblografi; Biografi
Subjek Teknik Lingkungan
Abstrak Di sini, di tanah tercinta ini, air bersih belumlah lagi sebuah krisis. Pertama, lantaran tekanan terhadap sumber mata air atau air tanah belum begitu sempurna seperti penggundulan hutan yang tambah gawat, atau penggunaan irigasi yang kian semena-mena. Kedua, karena pertumbuhan industri yang belum mencapai titik optimumnya, sehingga limbah industri belum sempat membuat aliran-lokal, kanal-kanal kota menjadi sop kental penuh bau. Juga, karena, penularan pola konsumsi kota ke desa belumlah begitu intens sehingga sampah-sampah rumah tangga atau perdagangan menggunung seperti di kota. Tetapi dengan pertumbuhan penduduk yang lebih dari 2,3% per tahun dan laju pembangunan nasional 6%, akankah situasi "belum krisis" ini dapat dipertahankan untuk tahun-tahun mendatang? Ini adalah sebuah pertanyaan besar sekaligus masalah besar. Apakah yang harus kita lakukan, tatkala air bersih sudah menjadi langka; apabila lahan nonproduktif sudah kian melebar, manakal limbah industri dan kota semakin tak tertanggulangi secara al
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum
Lokasi Akses Online OPAC (Rak 9.2)

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
B022124501 628.5 MAH p.1 Dapat dipinjam Perpustakaan Politeknik ATI Makassar - Ruang Sirkulasi Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000012472
005 20241115122022
007 ta
008 241115################g##########0#ind##
035 # # $a 0010-0724000624
082 # # $a 628.5
084 # # $a 628.5 MAH p.1
100 0 # $a MAHIDA, U. N.
245 1 # $a Pencemaran Air Dan Pemanfaatan Limbah Industri /$c U. N. Mahida
250 # # $a Edisi 1, Cetakan 3
260 # # $a Jakarta :$b Rajawali,$c 1981
300 # # $a xxvi., 543 Halaman : $b gambar; tabel ; $c 14 x 20,5 Cm$e Biblografi; Biografi
520 # # $a Di sini, di tanah tercinta ini, air bersih belumlah lagi sebuah krisis. Pertama, lantaran tekanan terhadap sumber mata air atau air tanah belum begitu sempurna seperti penggundulan hutan yang tambah gawat, atau penggunaan irigasi yang kian semena-mena. Kedua, karena pertumbuhan industri yang belum mencapai titik optimumnya, sehingga limbah industri belum sempat membuat aliran-lokal, kanal-kanal kota menjadi sop kental penuh bau. Juga, karena, penularan pola konsumsi kota ke desa belumlah begitu intens sehingga sampah-sampah rumah tangga atau perdagangan menggunung seperti di kota. Tetapi dengan pertumbuhan penduduk yang lebih dari 2,3% per tahun dan laju pembangunan nasional 6%, akankah situasi "belum krisis" ini dapat dipertahankan untuk tahun-tahun mendatang? Ini adalah sebuah pertanyaan besar sekaligus masalah besar. Apakah yang harus kita lakukan, tatkala air bersih sudah menjadi langka; apabila lahan nonproduktif sudah kian melebar, manakal limbah industri dan kota semakin tak tertanggulangi secara alami. Buku ini mengulas kecemasan itu menjadi harapan masa depan yang cerah. Ia mencanangkan pemanfaatan air tercemar tersebut untuk irigasi pertanian dan menjanjikan pertanian yang lebih subur ketimbang irigasi air bersih, penghematan pupuk buatan yang harus dibeli mahal, dan di atas segalanya menghemat cadangan air bersih dan perbaikan lahan yang tidak produktif.
650 # 4 $a Teknik Lingkungan
700 0 # $a Otto Soemarwoto
856 # # $a OPAC (Rak 9.2)
990 # # $a 1245/SM-02
Content Unduh katalog