02421 2200205 4500001002100000005001500021035002000036245012700056100001800183250000900201300006300210856002700273260006900300082002300369084002900392650002500421520171100446008003902157990001902196INLIS00000000000029020220531031942 a0010-05210000141 aPengukuran Beban Kerja Fisik pada Karyawan Pemindahan Produk PT. Tirta Sukses Perkasa Gowa :bTugas Akhir /cIndah Lestari0 aINDAH Lestari a2020 axii, 38 halaman :btabel; gambar ;c19,5x27,5 cmelampiran aOPAC (Rak TA TIA 2020) aMakassar :bPoliteknik ATI Makassar. Teknik Industri Agro,c2020 a(R)2020 TA-TIA 818 a(R)2020 TA-TIA 818 IND p 4aTugas Akhir TIA 2020 aPT. Tirta Sukses Perkasa-Gowa bergerak dibidang industri manufacturing, perusahaan ini memproduksi kemasan cup, sedotan, dan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), tepatnya pada jalan Poros Malino Km 18, No 18, Bontomanai, Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Kawasan Industri Gowa. Pada penelitian ini hanya berfokus terhadap beban kerja fisik karyawan dikarenakan pada perusahaan ini sebagian kegiatan pekerjaannya masih dilakukan dengan manual, contohnya seperti bagian pemindahan produk ke atas palet. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengukuran beban kerja fisik dan penentuan batas beban yang direkomendasikan untuk pekerja pemindahan produk ke atas paletmpada PT. Tirta Sukses Perkasa-Gowa. Pengukuran beban kerja fisik karyawanmdiukur dengan menggunakan metode Cardiovaskulair (CVL) dan penentuan beban yang direkomendasikan menggunakan metode perhitungan nilai Recommended Weight Limit (RWL). Berdasarkan dari hasil penelitian untuk cardiovascular load, diketahui beban kerja fisik bagian pemindahan produk pada PT. Tirta Sukses Perkasa-Gowa dari 4 pekerja semuanya diperlukan perbaikan dengan persentase diatas 30%, dan pekerja yang bernama Zainuddin pada aktivitas 1 dan aktivitas 2 dengan persentase diatas 30% yang artinya diperlukan perbaikan. Adapun dari hasil perhitungan aplikasi Ergofellow, didapatkan nilai Lifting Index dari 4 pekerja semuanya lebih besar dari 1 dan menunjukkan tidak tersenyum yang artinya pekerjaan tersebut dengan beban sebesar 12 kg selama 7 jam kerja dapat menimbulkan resiko cidera. Maka dari itu diberikan usulan perbaikan memperbaiki posisi angkat, mengurangi frekuensi pengangkatan dan mengubah jarak jangkauan untuk mempermudah pekerja dalam melakukan pekerjaannya.220531 | | |  a45/TA TIA 2020