01394 2200253 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020001800100082001300118084001900131100002100150245008500171250002700256260003300283300007200316650001000388650001700398700001600415856003300431520066300464990001301127INLIS00000000001147220240529100843 a0010-0524000852ta240529 g 1 ind  a979-3062-95-9 a899.2221 a899.2221 RUM m3 aRUMI, JALALUDDIN1 aMatsnawi :bSenandung Cinta Abadi /cJalaluddin Rumi; Penerjemah, Abdul Hadi W.M aCetakan Kedua Februari aYogyakarta :bBentang,c2007 axxxii, 288 halaman :bgambar ;c13 cmx 20,5cmebibliografi;biografi 4aSajak 4aTitipan 20243 aHADI, ABDUL aOPAC (Pojok Baca - Unit SPI) aDengar lagu seruling bambu menyampaikan kisah pilu perpisahan; tuturnya, "Sejak aku berpisah dengan asal-usulku pokok bambu yang rimbun, ratapku membuat lelaki dan wanita mengaduh. Kuingin sebuah dada koyak sebab terpisah jauh dari orang yang dicintai, dengan demikian dapat kupaparkan kepiluan cinta. Setiap orang yang hidup jauh dari kampung halamannya akan merindukan saat-saat tatkala dia masih berkumpul dengan sanak keluarganya. Nada-nada senduku senantiasa kunyanyikan dalam setiap pertemuan, aku duduk bersama mereka yang riang dan sedih. Rahasia laguku tidak jauh dari asal-usul ratapku, namun, apakah ada telinga yang mendengar dan mata melihat?.." a92/TP-24