02603     2200205   4500001002100000005001500021035002000036245019700056100002000253250000900273300005000282856002700332260006800359082002300427084002900450650002500479008003900504520183400543990002002377INLIS00000000000112420220404030056  a0010-12210003471 aUsulan Penambahan Fasilitas Kerja dan Perancangan SIstem Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) pada Proses Pembuatan Elevator / Sendokan UD. Naga Mas Kota Pare-Pare :bTugas Akhir /cM. Yusril Amin1 aAMIN, M. Yusril  a2021  axii, 51 halaman :bgambar;tabel ;c20,5x29 cm  aOPAC (Rak TA TIA 2021)  aMakassar :bPoliteknik ATI Makassar-Teknik Industri Agro,c2021  a(R)2021 TA-TIA 818  a(R)2021 TA-TIA 818 AMI u 4aTugas Akhir TIA 2021220404                |          | |    aUD. Naga Mas merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi alat alat pendukung mesin penggiling padi seperti, APC/ Pembersih gabah, elevator / sendokan, body pemecah kulit, blower tiup dan hisap, ayakan menir dan conveyor. Perusahaan ini menggunakan mesin dan peralatan yang memiliki kemungkinan menimbulkan kecelakaan bagi pekerjanya. Permasalahan yang sering terjadi pada perusahaan ini yaitu kecelakaan kerja dimana pada periode (juli2020-juli2021) telah terjadi kecelakaan kerja sebanyak 52 kasus. Yang disebabkan oleh kelalaian pekerja dalam melakukan pekerjaanya seperti tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), kurangnya kesadaran karyawan mengenai keselematan dan kesehatan kerja, dan tidak adanya penerapan sistem K3 yang baik. Penelitian ini untuk mengidentifikasi potensi bahaya yang dapat terjadi dengan metode Health Failure Modes and Effect analysis (HFMEA) dan membuat rancangan sistem K3. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi potensi bahaya dan melakukan perancangan sistem K3. Hasil identifikasi potensi terjadinya bahaya kecelakaan kerja didaptkan 21 kegiatan pada sub proses yang berpotensi terjadinya bahaya dan 45 bahaya yang dapat terjadi dengan efek luka pada beberapa anggota tubuh, penilaian hazard scoring matriks dengan nilai tertinggi 12 dan terendah pada nilai 2, 33 potensi bahaya yang memperoleh skor bahaya 8 atau lebih tinggi, existing control measure bernilai No, detectability bernilai Yes sehingga proses berhenti sampai bagian ini. Sebanyak 12 potensi bahaya yang memperoleh skor bahaya di bawah 8, single poin weakness bernilai No maka proses berhenti sampai di sini juga. Dengan perancangan sistem K3 menjadi solusi perbaikan kondisi kerja antara lain kebijakan dan peraturan karyawan, pengadaan peralatan pendukung, fasilitas K3, keamana pengoperasiaan mesin.  a180/TA TIA 2021