02897 2200217 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082002300098084002900121100003200150245017400182250000900356260007000365300007700435650002500512520209900537856002302636990002002659INLIS00000000001027820240319122208 a0010-0324000026ta240319 | | |  a(R)2023 TA-TKM 818 a(R)2023 TA-TKM 818 YUS p1 aYUSUF, Andi Syahrul Mubarak1 aPengujian Kualitas Arang Aktif Ampas Tebu Sebagai Adsorben dalam Penurunan Kadar Amonia pada Limbah Cair Industri :bTugas Akhir /cAndi Syahrul Mubarak Yusuf (20TKM445) a2023 aMakassar :bPoliteknik ATI Makassar - Teknik Kimia Mineral,c2023 axiii + 32 halaman :bTabel;Gambar ;c20,5 x 29 cm.eBibliografi;Lampiran 4aTugas Akhir TKM 2024 aABSTRAK ANDI SYAHRUL MUBARAK 2023. Pengujian Kualitas Arang Aktif Ampas Tebu Sebagai Adsorben dalam Penurunan Kadar Amonia pada Limbah Cair Industri. Di bawah bimbingan IDI AMIN sebagai pembimbing I dan FRABOWO PRASETYA sebagai pembimbing II. Pemanfaatan ampas tebu jarang ditemukan dan ampas tebu tersebut dibuang menjadi sampah/limbah. Jika dimanfaatkan dan dikelola akan menguntungkan bagi kehidupan, salah satu contohnya dimanfaatkan sebagai arang aktif yang di harapkan mampu menurunkan kadar amonia yang terdapat pada air limbah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas arang aktif dari ampas tebu berdasarkan pengujian kadar air, kadar abu, dan kadar zat terbang, dan untuk menentuksn pengaruh variasi massa arang aktif dari ampas tebu dalam menurunkan kadar amonia. Manfaat arang aktif dari ampas tebu adalah dapat dijadikan adsorben alami yang murah, dan bisa di dapatka di daerah yang beriklim tropis. Selain itu arang aktif mampu menurunkan kadar amonia sehingga mampu meminimalisir iritasi pada kulit dan bau tidak sedap pada air limbah. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimental laboratorium dengan variasi perlakuan massa arang aktif sebesar 1 gram, 3 gram, dan 5 gram dan 7 gram. Penelitian ini dilakukan di laboratorium pengujian dasar Politeknik ATI Makassar. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 25 Maret - 18 Agustus 2023. Berdasarkan hasil peneliban dapat disimpulkan bahwa ampas tebu dapat dijadikan arang aktif yang berkualitas karena telah memenuhi spesifikasi arang aktif Standar Industri Indonesia (SNI No. 06-3730-1995) syarat mutu arang aktif, dengan kadar air sebanyak 9,03%, kadar abu sebanyak 7,4%, kadar zat terbang sebanyak 16,91%, dan kadar karbon aktif murni sebanyak 66,66%, dan variasi massa arang aktif dari ampas kopi mempengaruhi jumlah penurunan kadar amonia. Dapat diketahui pada variasi massa 1,021 gram merupakan titik maksium arang aktif dalam menyerap kadar amonia yang terkandung pada air limbah Industry dengan presentase penurunan kadar ammonia sebanyak 98,2%, Kata Kunci: Air limbah, Ampas tebu, Kadar Ammonia aOPAC (TA TKM 2024) a218/TA TKM 2023