02434     2200241   4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082002300098084002900121100002900150245018800179250000900367260007000376300007500446650002500521856004500546520155500591700001002146700001702156990001902173INLIS00000000000975020241122050648  a0010-1023000168ta241122                |          | |    a(R)2023 TA-TIA 818  a(R)2023 TA-TIA 818 PAN p1 aPANGLOLI, Nadia Jerianti1 aPengendalian Kualitas Pada Produk Okky Coco Drink Menggunakan Metode Seven Tools Pada PT. Suntory Garuda Gowa :bTugas Akhir /cNadia Jerianti Pangloli (20TIA708); Amrin; Nofias Fajri  a2023  aMakassar :bPoliteknik ATI Makassar - Teknik Industri Agro,c2023  axi + 29 halaman :bTabel;Gambar ;c20,5 x 29 cm.eBibliografi;Lampiran 4aTugas Akhir TIA 2023  aOPAC (Ruang Referensi - Rak TA TIA 2023)  aABSTRAK

Nadia Jerianti Pangloli, 2023. Pengendalian Kualitas pada Produk Okky Coco Drink dengan Mengunakan Metode Seven Tools pada PT Suntory Garuda Gowa Di bawah bimbingan Bapak Amrin selaku Pembimbing I dan Bapak Nofias Fajri selaku Pembimbing II.

Suntory Garuda Gowa Beverage (SGB) merupakan salah satu perusahaan minuman ringan yang memiliki beberapa produk yaitu Okky, Mountea, MYTEA, dan Goodmood. Permasalahan yang timbul pada perusahaan ini adalah banyaknya cacat produk yang terjadi selama proses produksi, seperti cup double, seal miring, kurang isi dan sambungan seal. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengidentifikasi kualitas pada produk Okky Coco Drink dengan mengunakan metode Seven Tools. Adapun beberapa tools yang digunakan seperti peta kendali untuk perubahan proses dari waktu ke waktu, diagram pareto untuk mengidentifikasi jenis cacat tertinggi, dan fishbone diagram untuk menganalisis penyebab terjadinya cacat pada produk Okky Coco Drink, sehingga jumlah kecacatan dapat di minimalkan. Berdasarkan hasil penilitan makada didaptkan hasil dari diagram pareto bahwa persentase yang tertinggi yaitu pada jenis cup double 41% dengan jumlah kecacatan 31.009 unit, yang kedua adalah jenis kecacatan seal miring 24% dengan jumlah kecacatan 17.958 unit, yang ketiga yaitu pada jenis kecacatan kurang isi sebesar 21% dengan jumlah kecacatan 14.936 unit dan yang paling terendah yaitu pada jenis kecacatan sambungan seal sebesar 15% dengan jumlah kecacatan 11.077 unit.

Kata Kunci: Kualitas, Peta kendali, Pareto, Fihsbone0 aAMRIN0 aNOFIAS Fajri  a85/TA TIA 2023